Senin, Juni 30, 2008

Tubuh

Tubuh/yang mulai akrab/dengan saya ini/
sebenarnya mayat yang saya pinjam ….
(sajak "Tubuh Pinjaman", Joko Pinurbo
)

Spencer Tunick pernah membikin geger New York. Ia berhasil mengumpulkan puluhan orang yang bersedia menjadi model untuknya. Saat sesi pemotretan, Tunick lebih dulu memberi sejumlah instruksi kepada puluhan orang yang hendak dipotretnya. Begitu aba-aba dikeluarkan puluhan model sukarela itu melolosi kain yang mereka kenakan. Telanjang. Mereka lalu merebahkan diri. Ada yang telentang. Beberapa tengkurap. Sejumlah orang nungging. Secepat kilat Tunick menjepretkan kameranya. Klik… klik….

Tunick pun digiring polisi. Ia didakwa mengganggu ketertiban umum. Kita lantas bisa bertanya: Siapa yang sebetulnya berkuasa atas tubuh kita?

Di Indonesia sendiri, soal tubuh menjadi salah satu pokok terpenting yang memicu polemik Rancangan Undang-undang Anti Pornografi dan Pornoaksi (RUU APP). Dalam RUU itu, soal bagaimana cara berpakaian pun diatur. RUU itu secara jelas memosisikan tubuh sebagai sumber dosa dan kejahatan. Karenanya tubuh mesti didisiplinkan. Negara sendiri yang akan mendisiplinkan.

Aksiden yang menimpa Tunick dan lahirnya RUU APP menegaskan satu hal pokok: kita ternyata tak sepenuhnya berkuasa atas tubuh sendiri!

****

Berabad-abad lamanya tubuh tak pernah menjadi perhatian. Sebelum fajar humanisme menyingsing di ufuk Eropa, para filsuf dan para teolog lebih kerap abai pada tubuh. Jika pun didedah, tubuh biasanya selalu diposisikan secara negatif.

Dalam soal tubuh, ada tiga kubu di Yunani. Kubu pertama, yang digagas Cyrenaic, memaklumatkan kebahagiaan tubuh sebagai kebahagiaan yang terpenting. Epicurus menjadi pendiri kubu kedua yang memroklamirkan keyakinan ihwal arti penting kebahagiaan jiwa. Menurut kubu ini, kebahagiaan tubuh tetap diperlukan, tapi kebahagiaan jiwa jauh lebih penting. Sedangkan kubu ketiga secara esktrim berpihak pada kebahagiaan jiwa. Kutub yang didirikan oleh Orpheus ini menegakkan prinsip kalau tubuh adalah neraka bagi jiwa.

Kendati tak populer, gagasan tentang tubuh sebagai penjara/neraka ini dianut banyak sekali filsuf Yunani, tentu saja dengan pelbagai variannya.

Socrates (469-399 SM) menjadi salah satu pelopornya. Murid terbaik Socrates, Plato, juga dipengaruhi ide ihwal tak berharganya tubuh dan segala hal yang bersifat fisikal. Ia mewariskan pemikiran ihwal arti penting “idea”. Baginya, “idea” adalah sumber segala hal. Aristoteles juga melibatkan diri dalam sejarah “terpuruknya” tubuh dengan menekankaan fakultas sensoris dan inteligensi dalam “know theyself”.

Hal itu terus menubuh dalam tradisi filsafat Barat hingga Rene Descartes. Filsuf ini menyusun dikotomi: res extensa (yang berpikir) dan res cogitans (yang dipikirkan). Lewat diktum terkenalnya, “saya berpikir maka saya ada” (cogito ergo sum), orang Prancis yang berjasa besar dalam terbentuknya tradisi filsafat modern itu secara tegas mementingkan intelegensia dan semua aktifitas yang berkaitan dengan proses berpikir, dan dengan demikian menempatkan gerak-gerik tubuh ke dalam aktivitas kelas dua.

Bukan sebuah koinsidensi jika kebanyakan doktrin dan tradisi agama pun selanggam sehaluan dengan doktrin para filsuf di atas. Agama yang terkadang saling berbunuhan dan menebar dengki satu sama lain justru lumayan kompak dalam satu hal ini: tubuh adalah sumber segala dosa.

Laidlaw, lewat bukunya The Bible Doctrine of Man, menunjukkan beberapa variasi pemakaian kata yang tertera dalam Perjanjian Lama untuk menunjukkan elemen yang lebih rendah dalam diri manusia, seperti "daging", "debu", "tulang", "usus", "ginjal" dan juga pemakaian bentuk metafora "pondok tanah liat", sedangkan "roh", "jiwa", "hati", dan "pikiran", menurut Laidlaw, dipakai untuk menunjuk elemen yang lebih tinggi. Kendati Perjanjian Baru jauh lebih netral, hal itu tak berhasil menolong terbentuknya tradisi Kristen yang lebih optimis memandang tubuh.

Dalam teologi Islam, tubuh lagi-lagi diposisikan sebagai sumber maksiat dan kotor sehingga wajib ditutupi dan disucikan secara khusus lewat sebuah tata cara standar (wudlu) tiap kali sebuah ritus ibadat hendak digelar. Tata cara berpakaian juga diatur secara rigid. Islam bahkan punya kosa kata khusus untuk bagian tubuh yang haram diperlihatkan yaitu kata “aurat”.

Dalam tradisi Buddha, perayaan kebahagiaan tubuh bahkan dikurung sebagai hal yang bisa menghambat pencapaian menuju nirwana. Terlalu mengejar kenikmatan tubuh bisa membikin seseorang akan berreinkarnasi ke dalam ujud yang lebih buruk di kehidupan selanjutnya. Itulah sebabnya sejumlah ritual yang meminimalisir kebahagiaan tubuh menjadi penting dalam tradisi Buddha (puasa dan semedi dengan durasi waktu yang lama, misalnya). Samsara menjadi bagian tak terlewatkan dalam prosesi menuju puncak pencapaian spiritualitas.

*****

Tubuh mulai menjadi perhatian ilmu sosial mulai abad 19. Antropologi menjadi disiplin yang sejak awal kelahirannya sudah meletakkan tubuh sebagai bagian penting. Itu terjadi karena sedari kemunculannya antropologi berada dalam tekanan kolonialisme yang membebaninya tugas mencari unsur-unsur yang jadi persamaan semua kebudayaan untuk mengurangi relativitas sosial dan budaya. Istilah human universal (yang dipersempit menjadi culture universal) lantas menemukan tubuh manusia berikut asal-usul dan gerak-geriknya sebagai common denominator bagi pelbagai kelompok.

Antropologi juga menjadi dispilin yang paling awas terhadap peran tubuh masyarakat pramodern. Tubuh adalah penanda penting bagi status sosial, posisi keluarga, umur, gender, dan hal-hal yang bersifat religius. Gerik tubuh dalam pelbagai ritus hingga tatto menjadi tematik yang penting dalam setiap studi atas kebudayaan-kebudayaan pramodern atau primitifyang dilakukan para antropolog.

Ignas Kleden pernah memberi tengara bahwa perhatian intelektual terhadap ide-ide Nietzsce menjadi humus yang menyuburkan perhatian ilmu sosial atas tubuh. Dalam serangannya terhadap fatsoen kelas menengah Jerman dan gereja, Nietzsche yakin benar bahwa yang disebut sebagai pengalaman estetik lebih akrab dengan ekstasi seksual maupun dalam extravaganza tarian primitif. Pendek kata, dipicu oleh gerak dan kebahagiaan tubuh, ketimbang kontemplasi atau rasionalitas. Terutama dengan mencontohkan tradisi olahraga (olympic), Nietzsche menyatakan bahwa Yunani mencapai puncak kemajuannya bukan karena pemikiran rasional, melainkan karena spirit Dyonisian yang penuh kemabukan dan daya rangsang.

Sejak itulah tubuh tak lagi dipahami semata sebagai anasir fisikal melainkan juga sosial (the physical body is also social).

Banyak teori yang muncul berkaitan “tubuh sosial” ini. Robert Hertz percaya bahwa tubuh merefleksikan pola pikir masyarakat. Marcel Mauss bahkan yakin kalau pengetahuan ihwal bagaimana masyarakat menggunakan tubuhnya adalah cara paling strategis untuk mengetahui sebuah peradaban. Mary Douglas meyakini tubuh sebagai suatu sistem simbol. Dalam buku Purity and Danger (1966), Mary melontarkan tese, "Sebagaimana segala sesuatu melambangkan tubuh, demikian tubuh juga adalah simbol bagi segala sesuatu".

Dari semua nama itu, Michael Foucault adalah yang paling terkenal. Beberapa bukunya bahkan menjadi klasik dalam studi tubuh. Ia seperti menjungkirbalikkan tese filosofis para pendahulunya. Baginya, jiwa dan pikiran adalah efek dari tubuh. Tubuhlah penentunya. Turunan dari tese itu menyebabkan jiwa justru dimengerti sebagai perangkap bagi tubuh.

Dalam The History of Sexuality (1978) ia menjelaskan dua bentuk kekuasaan yang berperan di dalam wacana ketubuhan: (1) kekuasaan atas tubuh yaitu kekuasaan eksternal yang mengatur tindak tanduk, mengadakan pembatasan, pelarangan dan pengendalian terhadap tubuh (hukum, tabu dan undang-undang) dan (2) kekuasaan yang memancar dari dalam tubuh, yaitu berupa hasrat dan potensi libidonya.

Dua modus kekuasaan itu saling bertempur. Filsafat, agama, hingga negara adalah “kekuasaan dari luar” yang merepresi “kekuasaan dari dalam tubuh”. Seraya menentang kekuasaan atas tubuh, Foucault menggarap proyek yang ia sebut sebagai "revolusi tubuh" yang akan menciptakan ruang lapang bagi pembiakkan diskursus seksual yang bebas dari represi. Revolusi tubuh juga akan memungkinkan tiap orang merayakan tubuh lewat pelbagai ekstase dan penyaluran hasrat, baik libido seksual, ekonomi hingga libido atas kepuasan diri sendiri (narsisme).

Istilah “spesies” yang dipakai Foucault dimaksudkan sebagai tubuh yang telah menjadi target kekuasaan. Inilah politik tubuh (bio-politik) untuk memertahankan bio-power lewat pendisiplinan dan kontrol regulatif.

Dalam pendisiplinan tubuh dianggap sebagai mesin yang harus dioptimalkan, dibuat berguna dan patuh. Kontrol regulatif meliputi politik populasi, kelahiran dan kematian, dan tingkat kesehatan. Semuanya ditopang oleh standarisasi “normal-tidak normal”, “sopan-mesum” hingga “sehat-waras” lewat kedokteran, psikiatri, psikologi, dan kriminologi.

Foucault berjasa besar dalam menjlentrehkan betapa cap “sakit-waras” atau “mesum-sopan” adalah bukti bagaimana kekuasaan merejalela, dari mulai kamar mandi rumah kita, di jalanan, hingga dalam mimpi-mimpi.

-----
Post-script: Saya pernah menulis tentang visi seorang tokoh teater terkemuka, Artonin Artaud, mengenai tubuh. Untuk membacanya, sila klik di sini.

8 komentar:

Darkpuccino™ mengatakan...

wah... psotingannya panjang...
bagus nih tulisannya. manteb.. :D

salam kenal, lompat dr blog senja

ydh mengatakan...

we ki nek mendem pinter ternyata mbah. wekkekekeke, piye ngombe opo eneh mengko bengi ? arak spirtus opo arak bensin?

turabul-aqdam mengatakan...

bro, bisa dibikin esai sekuel nggak? tentang sejauh mana definisi "kita menguasai tubuh sendiri.."

aku yakin ujung-ujungnya pasti mirip dengan definisi 'kebebasan (berekspresi, bersuara, dll)..

setelah itu muncul dialektika tentang 'kebebasan' atau 'kuasa' (dalam kasus tubuh) individu yang bersirobok dan berbenturan dengan 'kebebasan' atau 'kuasa' individu lain

mengingat manusia bernafas dalam masyarakat, maka norma dan etika pun menjadi perdebatan tak berujung (dan cenderung absurd) karena tiap kepala ingin menentukan batas norma dan etika masing-masing..

karena aku mencintai orang-orang di sekitarku, aku memilih ada norma (ikatan) untuk menghela 'kuasa atas tubuh' tiap individu *(termasuk tubuhku), menuju harmoni

dodi mengatakan...

terimakasih infonya
mantap

AMISHA mengatakan...




Saya selalu berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan peminjam yang meminjamkan uang tanpa membayar terlebih dahulu.

Jika Anda mencari pinjaman, perusahaan ini adalah semua yang Anda butuhkan. setiap perusahaan yang meminta Anda untuk biaya pendaftaran lari dari mereka.

saya menggunakan waktu ini untuk memperingatkan semua rekan saya INDONESIANS. yang telah terjadi di sekitar mencari pinjaman, Anda hanya harus berhati-hati. satu-satunya tempat dan perusahaan yang dapat menawarkan pinjaman Anda adalah SUZAN INVESTMENT COMPANY. Saya mendapat pinjaman saya dari mereka. Mereka adalah satu-satunya pemberi pinjaman yang sah di internet. Lainnya semua pembohong, saya menghabiskan hampir Rp35 juta di tangan pemberi pinjaman palsu.

Pembayaran yang fleksibel,
Suku bunga rendah,
Layanan berkualitas,
Komisi Tinggi jika Anda memperkenalkan pelanggan

Hubungi perusahaan: (Suzaninvestment@gmail.com)

Email pribadi saya: (Ammisha1213@gmail.com)

Unknown mengatakan...

Pengikut islam yang terkasih

Nama saya Hendra Setiawan dari Malang Indonesia
Apakah saya di sini untuk memberi tahu semua saudara dan saudari saya tahu bahwa ada cara yang lebih baik untuk mendapatkan pinjaman tanpa stres dan perusahaan pinjaman ini 100% dipercaya dan peduli pada kesejahteraan orang lain dan mereka memberikan pinjaman kepada orang-orang untuk membantu kebutuhan keuangan mereka

Jadi saya memberi tahu Anda pencari pinjaman untuk mengajukan pinjaman di METROLINA CREDIT COMPANY
Mereka jujur dan saya jamin Anda bahwa Anda tidak akan menyesal mendapatkan pinjaman dari perusahaan ini dan yang terbaik adalah mereka tidak akan menangkap Anda atau menyaring properti Anda jika Anda tidak dapat memenuhi jangka waktu pinjaman selama Anda memiliki penjelasan yang masuk akal ketidakmampuan Anda untuk memenuhi pembayaran pinjaman pada saat jatuh tempo

METROLINA CREDIT COMPANY adalah perusahaan pemberi pinjaman terbaik di sektor peminjaman dan saya akan menyarankan agar Anda mengajukan pinjaman sekarang dan keluar dari tekanan keuangan

Saya telah menjadi korban penipuan pinjaman selama bertahun-tahun dan ini membuat saya lebih banyak hutang dan saya sangat lemah dan bahkan tidak dapat membayar schoo; biaya untuk anak-anak saya lagi. anak saya tinggal di mengasah selama 1 tahun sebelum saya mendapat pinjaman dari METROLINA CREDIT COMPANY dan sejak itu hidup saya berubah menjadi lebih baik dan saya memiliki bisnis yang lebih baik untuk istri saya dan PABRIK ROTI saya hampir selesai sekarang
Saya lebih bahagia daripada saya dulu dan sekarang saya tahu bahwa hidup memiliki lebih banyak untuk ditawarkan ketika Anda memiliki uang
Hubungi  METROLINA CREDIT COMPANY hari ini dan tulis ulang kisah Anda seperti saya


COMPANY NAME ::: METROLINA CREDIT COMPANY
GMAIL :: metrolinacreditcompany@gmail.com
facebook ::::: Perusahaan Kredit Metrolina /
IG :::: Kredit MetrolinaWHATSAPP ;;;;;  + 1 650 382 2846

        KONTAK SAYA
Nama Saya :: Hendra Setiawan
GMAIL saya ::: hendrasetiawanhendra502@gmail.com
SEMUA TERIMA KASIH ATAS PERUSAHAAN KREDIT METROLINA

RIKA NADIA mengatakan...

Halo semuanya, saya Rika Nadia, saat ini tinggal orang Indonesia dan saya warga negara, saya tinggal di JL. Baru II Gg. Jaman Keb. Lama Utara RT.004 RW.002 No. 26. Saya ingin menggunakan media ini untuk memberikan saran nyata kepada semua warga negara Indonesia yang mencari pinjaman online untuk berhati-hati karena internet penuh dengan penipuan, kadang-kadang saya benar-benar membutuhkan pinjaman , karena keuangan saya buruk. statusnya tidak begitu baik dan saya sangat ingin mendapatkan pinjaman, jadi saya jatuh ke tangan pemberi pinjaman palsu, dari Nigeria dan Singapura dan Ghana. Saya hampir mati, sampai seorang teman saya bernama EWITA YUDA (ewitayuda1@gmail.com) memberi tahu saya tentang pemberi pinjaman yang sangat andal bernama Ny. ESTHER PATRICK Manajer cabang dari Access loan Firm, Dia adalah pemberi pinjaman global; yang saya hubungi dan dia meminjamkan saya pinjaman Rp600.000.000 dalam waktu kurang dari 12 jam dengan tingkat bunga 2% dan itu mengubah kehidupan seluruh keluarga saya.

Saya menerima pinjaman saya di rekening bank saya setelah Nyonya. LADY ESTHER telah mentransfer pinjaman kepada saya, ketika saya memeriksa saldo rekening bank saya dan menemukan bahwa jumlah Rp600.000.000 yang saya terapkan telah dikreditkan ke rekening bank saya. dan saya punya buktinya dengan saya, karena saya masih terkejut, emailnya adalah (ESTHERPATRICK83@GMAIL.COM)

Jadi untuk pekerjaan yang baik, LADY ESTHER telah melakukannya dalam hidup saya dan keluarga saya, saya memutuskan untuk memberi tahu dan membagikan kesaksian saya tentang LADY ESTHER, sehingga orang-orang dari negara saya dan kota saya dapat memperoleh pinjaman dengan mudah tanpa stres. Jadi, jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi LADY ESTHER melalui email: (estherpatrick83@gmail.com) silakan hubungi LADY ESTHER Dia tidak tahu bahwa saya melakukan ini tetapi saya sangat senang sekarang dan saya memutuskan untuk memberi tahu orang lain tentang dia, Dia menawarkan semua jenis pinjaman baik untuk perorangan maupun perusahaan dan juga saya ingin Tuhan memberkati dia lebih banyak,

Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: (rikanadia6@gmail.com). Sekarang, saya adalah pemilik bangga seorang wanita bisnis yang baik dan besar di kota saya, Semoga Tuhan Yang Mahakuasa terus memberkati LADY ESTHER atas pekerjaannya yang baik dalam hidup dan keluarga saya.
Tolong lakukan dengan baik untuk meminta saya untuk rincian lebih lanjut tentang Ibu dan saya akan menginstruksikan, dan ada bukti pinjaman, hubungi LADY ESTHER melalui email: (estherpatrick83@gmail.com) Terima kasih semua

SURYANTO SURYANTO mengatakan...

Saya Suryanto dari Indonesia di Kota Palu, saya mencurahkan waktu saya di sini karena janji yang saya berikan kepada LADY ESTHER PATRICK yang kebetulan adalah Tuhan yang mengirim pemberi pinjaman online dan saya berdoa kepada TUHAN untuk dapat melihat posisi saya hari ini.

Beberapa bulan yang lalu saya melihat komentar yang diposting oleh seorang wanita bernama Nurul Yudianto dan bagaimana dia telah scammed meminta pinjaman online, menurut dia sebelum ALLAH mengarahkannya ke tangan Mrs. ESTHER PATRICK. (ESTHERPATRICK83@GMAIL.COM)

Saya memutuskan untuk menghubungi NURUL YUDIANTO untuk memastikan apakah itu benar dan untuk membimbing saya tentang cara mendapatkan pinjaman dari LADY ESTHER PATRICK, dia mengatakan kepada saya untuk menghubungi Lady. Saya bersikeras bahwa dia harus memberi tahu saya proses dan kriteria yang dia katakan sangat mudah. dari Mrs. ESTHER, yang perlu saya lakukan adalah menghubunginya, mengisi formulir untuk mengirim pengembalian, mengirim saya scan kartu identitas saya, kemudian mendaftar dengan perusahaan setelah itu saya akan mendapatkan pinjaman saya. . Lalu saya bertanya kepadanya bagaimana Anda mendapatkan pinjaman Anda? Dia menjawab bahwa hanya itu yang dia lakukan, yang sangat mengejutkan.

 Saya menghubungi Mrs ESTHER PATRICK dan saya mengikuti instruksi dengan hati-hati untuk saya, saya memenuhi persyaratan mereka dan pinjaman saya disetujui dengan sukses tetapi sebelum pinjaman dipindahkan ke akun saya, saya diminta membuat janji untuk membagikan kabar baik tentang Mrs. ESTHER PATRICK dan itulah mengapa Anda melihat posting ini hari ini untuk kejutan terbesar saya, saya menerima peringatan Rp350.000.000. jadi saya menyarankan semua orang yang mencari sumber tepercaya untuk mendapatkan pinjaman untuk menghubungi Mrs. ESTHER PATRICK melalui email: (estherpatrick83@gmail.com) untuk mendapatkan pinjaman yang dijamin, Anda juga dapat menghubungi saya di Email saya: (suryantosuryanto524@gmail.com)